
Jakarta –
Calon Gubernur (cagub) Jakarta, Pramono Anung, berjanji akan membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) buat rumah dengan nilai di bawah Rp 2 miliar. Menurut Pramono, pembebasan PBB untuk rumah di bawah Rp 2 miliar mengikuti kebijakan di kurun Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Hal itu disampaikan Pramono di hadapan warga Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (15/11/2024). “Dulu zamannya Ahok, rumah Rp 1 miliar bebas, zaman Mas Anies Rp 2 miliar bebas, kini datang-tiba seluruhnya ditarik, betul kan? Kalau aku pakai Rp 2 miliar, saya akan, Rp 2 miliar ke bawah aku bebaskan,” terperinci Pramono.
Pramono beralasan pembebasan PBB bagi rumah di bawah Rp 2 miliar bisa dilakukan. Dia menyebut bantuan penerimaan daerah dari PBB di Jakarta tak terlampau signifikan.
Baca juga: Pramono: Kedekatan Saya dengan Mas Anies Niscaya Pengaruhi Pemilih |
“Kenapa? Sebenarnya bantuan Jakarta dari PBB tak besar, yang besar dari acara perusahaan perpajakan,” ucapnya.
Selain penarikan PBB, warga Cengkareng juga mempertanyakan kepemimpinan Jakarta di bawah Pramono Anung yg potensial mulai berlawanan dengan pemerintah pusat. Pramono menerangkan beberapa Gubernur DKI Jakarta kerap memiliki perbedaan dengan pemerintah pusat, tapi hal itu bukanlah sebuah masalah.
“Hampir semua gubernur di Jakarta ini, yg penyeleksian serentak, engga pernah sama dengan pemerintah yang melakukan berkuasa di pusat. Ketika pak Jokowi gubernurnya, Pak SBY (Kepala Negara), saat Mas Anies gubernurnya, (Kepala Negara) Jokowi, ketika Pramono Anung gubernurnya, (Presiden) Prabowo,” ucapnya.
Pramono menentukan mampu melakukan pekerjaan dengan siapapun tergolong dengan pemerintah sentra di kurun Kepala Negara Prabowo Subianto. Dia menyampaikan tidak milik musuh dalam politik.
Baca juga: Jubir soal Pertemuan Anies dan Pramono: Frekuwensi ke Pendukung untuk Bergerak |
“Dan tak ada masalah, saya percaya hakul percaya bisa berkerja baik dengan siapapun, alasannya merupakan track record saya ini dapat berjumpa siapa saja, nggak ada persoalan pribadi. Karena memang saya dalam berpolitik nyaris tak milik musuh,” jelasnya.
pramono anungpilkadapilkada 2024pilgub jakartaHoegeng Awards 2025Baca cerita inspiratif calon polisi contoh di siniSelengkapnya